Perkuat Akses Pendidikan, Mensos Kirim Bantuan Seragam hingga Laptop ke Sekolah Rakyat Terpadu

Perkuat Akses Pendidikan, Mensos Kirim Bantuan Seragam hingga Laptop ke Sekolah Rakyat Terpadu

Menteri Sosial, Saifullah Yusuf atau Gus Ipul--Setpres

KALTARA, DISWAY.IDMenteri Sosial Syaifullah Yusuf memastikan bahwa kebutuhan perlengkapan belajar untuk Sekolah Rakyat Terpadu (SRT) akan segera terpenuhi.

Bantuan yang meliputi seragam hingga perangkat laptop saat ini tengah disiapkan untuk dikirim ke berbagai daerah di Indonesia.

“Perlengkapan seperti seragam dan laptop kini sedang dalam proses pengiriman. Insya Allah, akhir bulan ini atau paling lambat awal November sudah sampai di sekolah-sekolah,” ujar Syaifullah Yusuf saat ditemui di Bandung, Senin, 27 Oktober 2025.

BACA JUGA:Perempuan, Kepemimpinan, dan Amanah di Ruang Akademik Islam

Syaifullah meninjau langsung SRT 42 yang berlokasi di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBPVP) Kota Bandung.

Sekolah ini sudah beroperasi sejak September lalu dengan memanfaatkan fasilitas sementara milik Kementerian Ketenagakerjaan.

Menurutnya, Sekolah Rakyat Terpadu menjadi salah satu program prioritas pemerintah dalam memperluas akses pendidikan bagi anak-anak yang belum sekolah, putus sekolah, atau berisiko tidak melanjutkan pendidikan.

“Program ini hadir untuk menjangkau anak-anak di berbagai wilayah Indonesia, agar mereka tetap punya kesempatan belajar,” tutur mantan Gubernur Jawa Timur itu.

BACA JUGA:Waspada! Balita Terlalu Kurus Tanda Anak Kurang Gizi, Ini Solusinya

Syaifullah menambahkan, Presiden Prabowo Subianto dijadwalkan akan meresmikan 165 SRT baru pada November mendatang.

Langkah tersebut menjadi bagian dari ekspansi nasional program pendidikan inklusif ini.

“Presiden akan meresmikan secara simbolis Sekolah Rakyat Terpadu di 165 titik di seluruh Indonesia. Ini bagian dari upaya memperkuat akses pendidikan bagi seluruh anak bangsa,” katanya.

SRT 42 Bandung, lanjutnya, telah menunjukkan kemajuan positif sejak pertama kali dibuka. Aktivitas belajar berjalan lancar, dan semangat tinggi terlihat dari siswa, tenaga pendidik, hingga para orang tua.

“Sarana di sini sudah cukup baik. Tapi yang paling penting adalah semangat belajar anak-anak dan dedikasi para guru,” ungkapnya.

Sumber: