Terungkap! Kekurangan BBM di SPBU Swasta akan Diatasi Lewat Jalur Ini

Terungkap! Kekurangan BBM di SPBU Swasta akan Diatasi Lewat Jalur Ini

SPBU Shell--Instagram @spbu_shell_siliwangi1_depok

KALTARA, DISWAY.ID – Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memastikan akan melakukan penyatuan data pasokan bahan bakar minyak (BBM) di Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum (SPBU), baik milik Pertamina maupun operator swasta.

Langkah ini diambil guna mengantisipasi kelangkaan BBM yang belakangan terjadi di beberapa SPBU swasta seperti Shell Indonesia dan BP AKR.

Wakil Menteri ESDM, Yuliot Tanjung, menjelaskan bahwa pemerintah akan mengonsolidasikan secara kumulatif kebutuhan impor BBM dari seluruh SPBU, baik Pertamina maupun swasta.

BACA JUGA:Gula Darah Bisa Lebih Stabil, Ini Fakta Mengejutkan tentang Kayu Manis

Data hasil konsolidasi tersebut akan menjadi acuan bagi Pertamina untuk melakukan pengadaan impor guna menutup kekurangan stok yang ada.

“Jadi, kebutuhan impor yang berasal dari SPBU swasta dan Pertamina kami gabungkan. Saat ini, data sementara kebutuhan mencapai sekitar 1,4 juta kiloliter,” ujar Yuliot saat ditemui di Kantor Kementerian ESDM, Jakarta, Jumat, 12 September 2025.

Yuliot menambahkan, setiap badan usaha wajib melaporkan secara rinci kondisi kekurangan stok BBM yang dialami.

Hal ini menjadi penting agar proses impor yang akan dilakukan melalui satu pintu oleh Pertamina bisa berjalan lancar dan sesuai kebutuhan.

“Kami minta data yang sangat terperinci agar proses impor bisa efektif. Kami tidak ingin terjadi kekurangan lagi karena data yang disampaikan kurang akurat,” jelasnya.

BACA JUGA:Wamen Stella Christie Cek Lokasi Sekolah Garuda di Mempawah

Kaitan dengan Neraca Perdagangan Indonesia-AS 

Lebih lanjut, Yuliot mengungkapkan bahwa kebutuhan impor 1,4 juta kiloliter BBM tersebut juga disesuaikan dengan komitmen perdagangan antara Indonesia dan Amerika Serikat.

Pemerintah Indonesia telah bersepakat untuk menjaga keseimbangan neraca perdagangan dengan Negeri Paman Sam.

“Impor BBM ini tidak hanya atas inisiatif pemerintah, tetapi juga bagian dari komitmen dalam menjaga keseimbangan perdagangan dengan Amerika Serikat,” ujar Yuliot.

Pertamina Diberi Kebebasan Beli dari Perusahaan AS

BACA JUGA:Menteri Budaya Fadli Zon Umumkan Tanggal Spesial untuk Komedian Indonesia, Simak Ceritanya!

Sumber: