Danantara Akan Kuasai Pasar ASEAN

“Transparansi dan profesionalisme adalah kunci. Kalau tidak, Danantara bisa jadi beban fiskal baru,” ujarnya.

Kekhawatiran juga disampaikan seputar pengelolaan aset tidur seperti kawasan GBK, hingga potensi penyalahgunaan dana di BUMN bermasalah seperti Garuda Indonesia.

Tapi jika Danantara sukses menjalankan restrukturisasi dan optimasi portofolio, potensi pertumbuhannya bisa eksponensial.

Misi Menuju Pertumbuhan Ekonomi 8%

Presiden Prabowo menargetkan pertumbuhan ekonomi hingga 8%.

Untuk itu, investasi melalui Danantara harus diarahkan ke sektor riil.

Tak sekadar mengejar keuntungan finansial, tapi juga mendorong penciptaan lapangan kerja, produktivitas industri, dan peningkatan ekspor.

Menurut pengamat BUMN Herry Gunawan, Danantara harus aktif mencari mitra strategis. Dengan modal awal 50%, mereka bisa menarik investor untuk menciptakan kapasitas investasi 100%.

“Inilah kekuatan leverage yang harus dimanfaatkan maksimal,” jelas Herry.

BACA JUGA:Pj Sekprov Kaltara Warning Para Sekda Jalankan Program Nasional, Singgung MBG dan Sekolah Rakyat

Siap Menguasai ASEAN

Dengan pendekatan progresif, strategi cerdas, dan dukungan penuh dari pemerintah, Danantara memiliki peluang besar untuk menjadi pemimpin di kawasan ASEAN.

Bahkan bisa menjadi benchmark baru dalam pengelolaan SWF global.

Sejak didirikan pada 24 Februari 2025, Danantara telah menjadi simbol semangat baru Indonesia: berani berubah, berani bersaing, dan berani memimpin.

“Trust, transparency, transformation.” — itulah prinsip yang diusung. Jika berhasil konsisten, Danantara bukan hanya akan menguasai pasar ASEAN, tapi juga mengangkat martabat ekonomi Indonesia di mata dunia.

Artikel ini sudah tayang di disway.id

https://disway.id/read/888955/danantara-siap-lampaui-temasek-khazanah

Sumber: