DPR Dorong Kemenhub Pastikan Layanan Haji 2026 Tanpa Keterlambatan
Ilustrasi Suasana Ibadah Haji--BAZNAS
KALTARA, DISWAY.ID — Anggota Komisi V DPR RI Sudjatmiko meminta Kementerian Perhubungan (Kemenhub) memastikan kesiapan dua maskapai yang akan melayani penerbangan haji 2026, yakni Garuda Indonesia dan Saudi Arabian Airlines.
Ia menegaskan agar insiden keterlambatan panjang seperti musim haji 2025 tidak kembali terulang.
“Keterlambatan sampai 19 jam dan transit berulang seperti tahun ini tidak boleh terulang. Jamaah sudah berkorban waktu, tenaga, dan biaya, sehingga negara wajib memberikan pelayanan yang aman, nyaman, dan bermartabat,” ujar Sudjatmiko di Jakarta, Jumat, 7 November 2025.
BACA JUGA:Tak Gentar Hadapi Brasil, Timnas U-17 Siap Tampil Maksimal
Perlu Koordinasi Lintas Kementerian
Sudjatmiko menekankan pentingnya koordinasi sejak awal antara Kemenhub, Kementerian Agama, dan pihak maskapai.
Menurutnya, seluruh tahapan penerbangan mulai dari embarkasi, transit, hingga debarkasi harus dipersiapkan dengan matang agar perjalanan jamaah berjalan lancar.
“Kemenhub bersama Kemenag dan maskapai harus segera menyusun langkah konkret. Uji kesiapan armada, pelayanan bandara, dan skema operasional perlu disimulasikan sejak dini,” katanya.
Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu juga mendorong pemerintah untuk melakukan evaluasi menyeluruh terhadap penyelenggaraan haji 2025 agar kelemahan tahun lalu tidak terulang pada 2026.
BACA JUGA:Tak Gentar Hadapi Brasil, Timnas U-17 Siap Tampil Maksimal
Audit Teknis dan Sistem Pemantauan Real-Time
Sudjatmiko menilai pemerintah perlu melakukan audit teknis terhadap pesawat dan personel ground handling untuk memastikan kesiapan operasional di lapangan.
Ia juga menekankan pentingnya penerapan sistem pemantauan real-time agar potensi keterlambatan bisa diantisipasi lebih cepat.
“Kesiapan teknis dan pelayanan tidak boleh hanya sebatas formalitas administratif. Jamaah haji harus mendapatkan kepastian dan kenyamanan selama penerbangan,” tegasnya.
BACA JUGA:OPPO A78 5G Makin Murah! Kini Bisa Dapat Ponsel 5G Premium di Bawah Rp3 Juta
Sudjatmiko berharap Kemenhub dapat menjadikan pengalaman musim haji 2025 sebagai pembelajaran berharga, sehingga pelaksanaan haji 2026 bisa berjalan lebih tertib, efisien, dan manusiawi.
Sumber: