TANJUNG SELOR, disway.id - Dalam rangka memperkuat ketahanan pangan sebagai bagian dari program nasional, Polda Kalimantan Utara (Kaltara) menggelar Rapat Kerja Teknis (Rakernis) bertajuk "Penanaman Jagung dalam Rangka Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional".
Kegiatan ini berlangsung di Ruang Rupatama Kayan, Kamis, 17 April 2025, dan menjadi langkah konkret Polda Kaltara mendukung kebijakan strategis yang dicanangkan Presiden RI.
Rakernis dipimpin langsung oleh Irwasda Polda Kaltara, Kombes Pol. Audi Alfrits Herman Manius, S.I.K., serta dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi seperti Karo SDM Polda Kaltara Kombes Pol Yuyun Arief Kus Handriatmo, S.I.K., M.Si., jajaran Kapolres, Kapolsek, Bhabinkamtibmas, hingga perwakilan dari Dinas Pertanian, BMKG, BPS, BSIP, Bulog, Korem 092/Maharajalila, serta kelompok tani setempat.
Dalam paparannya, Karo SDM Polda Kaltara menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor demi menghadapi ancaman krisis pangan di masa depan.
“Program penanaman jagung ini bukan hanya bentuk dukungan terhadap kebijakan nasional, tetapi juga merupakan wujud nyata kepedulian Polri terhadap kesejahteraan masyarakat. Kita ingin memanfaatkan lahan yang ada di wilayah Kaltara menjadi lahan produktif yang mampu meningkatkan perekonomian dan ketersediaan pangan,” ujar Kombes Pol Yuyun.
Melalui Rakernis ini, Polda Kaltara menyusun strategi pelaksanaan program yang akan dijalankan bertahap di sejumlah wilayah hukum, termasuk Tarakan, Bulungan, Malinau, Nunukan, dan Tana Tidung. Pelibatan Bhabinkamtibmas, petani lokal, tokoh masyarakat, dan unsur TNI menjadi kunci dalam implementasi program di lapangan.
Narasumber dari Dinas Pertanian Provinsi Kaltara serta praktisi pertanian turut memberikan pemaparan mengenai teknik budidaya jagung yang efisien, pengelolaan hasil panen, serta peluang pasar yang menjanjikan, khususnya di kawasan Kalimantan dan sekitarnya.
Sebagai bagian dari penguatan program, Polda Kaltara juga menggelar Perlombaan Manajemen Media bertema Ketahanan Pangan, yang melibatkan seluruh satuan kerja, mulai dari tingkat Polsek, Polres, hingga Polda.
Perlombaan yang dimulai sejak 1 Februari 2025 ini akan berlangsung hingga akhir Juni 2025, dan pemenangnya diumumkan pada peringatan Hari Bhayangkara ke-79, 1 Juli 2025.
Tujuannya adalah mendorong peran aktif kepolisian dalam menyampaikan pesan-pesan edukatif kepada masyarakat mengenai pentingnya ketahanan pangan, melalui pengelolaan media yang kreatif, informatif, dan membangun kesadaran kolektif.
Melalui Rakernis ini, Polda Kalimantan Utara kembali menegaskan peran strategis Polri tidak hanya dalam aspek keamanan, tetapi juga dalam memperkuat kemandirian dan kedaulatan pangan nasional.
“Dengan program ini, kami berkomitmen menjadikan Polri sebagai motor penggerak ketahanan pangan, mulai dari desa-desa hingga pelosok wilayah. Kami ingin turut hadir langsung dalam solusi jangka panjang bagi kesejahteraan masyarakat,” tegas Karo SDM.