Gubernur Kaltara Hadiri Pesta Panen Kayan: Simbol Harmoni dan Komitmen Pemerataan

MALINAU, Disway.id - Suasana hangat penuh makna menyelimuti Pesta Panen yang digelar masyarakat Kayan Hulu, Kayan Hilir, dan Kayan Selatan, Provinsi Kalimantan Utara (Kaltara), pada Kamis, 17 April 2025.

Gubernur Kalimantan Utara, Dr. H. Zainal A. Paliwang, S.H., M.Hum bersama Wakil Gubernur Ingkong Ala, SE., turut hadir langsung menyapa warga dalam perayaan tahunan tersebut.

Meski sempat diguyur hujan, semangat warga tak surut sedikit pun. Mereka tetap menyambut kedatangan Gubernur dan rombongan dengan prosesi sakral siraman air Penyeleng yang dipimpin tokoh adat setempat.

Momen tersebut semakin semarak saat Gubernur Zainal dan Wakil Gubernur Ingkong disematkan pakaian adat lengkap dengan aksesorinya.

Setelah prosesi adat, keduanya bersama unsur Forkopimda menaiki perahu hias menuju lokasi utama di lapangan bola Long Nawang, diiringi semangat gotong royong masyarakat.

Tarian Ajai, yang dipersembahkan oleh para pemuda dari Kayan Selatan, turut mengiringi langkah rombongan gubernur. Mereka kemudian larut bersama warga dalam ritual tradisional “Mecaq Untat” atau menumbuk beras, simbol syukur atas hasil panen.

Dalam sambutannya, Gubernur Zainal menyampaikan rasa hormat dan terima kasih atas sambutan hangat yang diberikan masyarakat.

“Suatu kebanggaan bagi kami dapat menyaksikan budaya pesta panen ini. Atas nama Pemerintah Provinsi Kalimantan Utara saya mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang setinggi – tingginya atas pelestarian budaya ini,” kata Gubernur Zainal.

Lebih dari sekadar seremoni, pesta panen menurutnya mencerminkan hubungan harmonis antara manusia, alam, dan Sang Pencipta. Ia menegaskan kehadiran pemerintah di pelosok daerah seperti ini adalah bentuk nyata komitmen membangun Kalimantan Utara secara merata.

“Kami ingin memastikan seluruh masyarakat termasuk di Kecamatan Kayan Hulu, Kayan Hilir, dan Kayan Selatan merasakan kehadiran pemerintah dan merasakan manfaat pembangunan yang adil dan merata,” tegasnya yang disambut tepuk tangan warga.

Gubernur Zainal juga menekankan visi besar pembangunan Kaltara 2025–2030 yang mengusung tema transformasi wilayah perbatasan menjadi beranda depan NKRI yang maju, makmur, dan berkelanjutan.

“Pemerataan pembangunan adalah prioritas utama. Tidak boleh satupun wilayah yang tertinggal. Apa yang menjadi kebutuhan dan aspirasi masyarakat Kayan Hulu, Kayan Hilir, Kayan Selatan adalah bagian penting dari arah pembangunan Kaltara ke depan,” pungkasnya.

Sumber: