Kemenangan Zohran Mamdani Picu Ketegangan Baru antara New York dan Gedung Putih
Walikota New York terpilih, Zohran Mamdani--Foto: @zohranmamdani
KALTARA, DISWAY.ID — Pemilihan Wali Kota New York berakhir dengan kemenangan bersejarah bagi Zohran Mamdani, politisi muda berusia 34 tahun dari Partai Sosialis Demokrat.
Ia menjadi wali kota Muslim pertama sekaligus pemimpin keturunan India pertama yang menduduki jabatan tersebut.
Dalam pidato kemenangannya, Mamdani secara terbuka menantang Presiden Amerika Serikat Donald Trump, menciptakan gelombang reaksi di kancah politik nasional.
“Donald Trump, saya tahu Anda sedang menonton. Saya hanya punya empat kata untuk Anda: naikkan volumenya,” ujar Mamdani disambut sorak pendukungnya di tengah euforia perayaan kemenangan, dikutip dari India Today.
BACA JUGA:Kelola Dana Nasabah Super Kaya, BTN Luncurkan Layanan Ekslusif BTN Private
Pernyataan itu segera memicu tanggapan keras dari Trump melalui platform Truth Social.
Sang presiden menulis pesan singkat namun sarat makna: “DAN INILAH AWALNYA!”, yang dianggap sebagai sinyal awal meningkatnya ketegangan politik antara Gedung Putih dan Balai Kota New York.
Simbol Pergeseran Politik dan Janji Perubahan
Kemenangan Mamdani menandai perubahan besar dalam lanskap politik New York.
Setelah sempat memperlihatkan kecenderungan ke Partai Republik dalam Pemilu 2024, warga kota itu kini memilih jalur progresif.
Lahir di Uganda dan pindah ke New York saat berusia tujuh tahun, Mamdani menegaskan identitas serta idealismenya tanpa ragu.
“Saya muda, saya Muslim, saya seorang sosialis demokrat, dan saya tidak akan meminta maaf atas hal itu,” tegasnya di atas panggung kemenangan.
BACA JUGA:Kabar Baik! Pemerintah Siapkan Pemutihan Iuran BPJS Kesehatan untuk Peserta Nonaktif
Dalam pidatonya, Mamdani juga mengutip ucapan tokoh India, Jawaharlal Nehru, tentang perubahan zaman: “Ada saat ketika kita beralih dari yang lama ke yang baru, ketika jiwa suatu bangsa menemukan suaranya.”
Ia kemudian memaparkan sejumlah program utama yang menjadi prioritas pemerintahannya, mulai dari layanan perawatan anak gratis, transportasi publik tanpa biaya, hingga pengendalian harga sewa hunian. “Ini tentang mengembalikan New York kepada rakyatnya,” ujarnya.
Aroma Konfrontasi Politik dengan Gedung Putih
Sumber: