Deretan Skincare Favorit 2025, Ternyata Produk Lokal Lebih Digemari

Dari sisi preferensi merek, Wardah berhasil menduduki posisi teratas baik di kategori facial wash maupun sunscreen.

Sebanyak 24% responden menyebut Wardah sebagai top of mind untuk sabun muka lokal, unggul atas Kahf (15%), Biore (7%), serta Garnier dan Ponds yang masing-masing meraih 6%.

Sementara itu, untuk kategori tabir surya, dominasi Wardah bahkan lebih kuat.

Sebanyak 29% responden memilih Wardah sebagai pilihan utama, jauh meninggalkan Azarine di posisi kedua dengan 10%.

BACA JUGA:Apa Bedanya Ikan Salem dan Kembung? Ahli Ungkap Fakta Menarik

Brand lokal lainnya seperti Emina dan Hanasui hanya mengantongi 4%, sedangkan Kahf memperoleh 3%.

Selain distribusi, keamanan produk juga menjadi faktor penting.

Sebanyak 70% responden menyatakan hanya mau menggunakan sunscreen yang telah teruji secara dermatologis.

Isu keamanan ini semakin mencuat setelah maraknya kasus penarikan kosmetik oleh BPOM beberapa waktu lalu.

Namun bukan hanya keamanan, estetika juga berperan besar.

Ternyata 72% konsumen menilai kemasan menarik adalah faktor penting saat memilih facial wash, sementara 61% memilih sunscreen dengan tampilan trendi.

Gen Z tercatat paling sensitif terhadap desain kemasan, dengan 77% responden di kelompok usia ini menaruh perhatian pada visual produk.

BACA JUGA:Buktikan Khasiat Minum Rebusan Kunyit untuk Kesehatan, Ini Kata Ahli

Skincare Lokal Bukan Lagi Pilihan Kedua

Fenomena ini membuktikan bahwa produk lokal bukan lagi sekadar “alternatif murah” dari brand global.

Dengan kualitas yang semakin kompetitif, kemasan modern, distribusi luas, serta harga terjangkau, skincare lokal kini menjadi pilihan utama konsumen Indonesia.

Sumber: