Hindari 3 Hal yang Diam-Diam Mengganggu Udara Rumah saat Musim Hujan
sumber polusi udara dalam rumah yang sering tidak kita sadari--Coway
KALTARA, DISWAY.ID - Banyak orang mengira, begitu lebih sering beraktivitas di dalam rumah saat musim hujan, otomatis lebih aman dari polusi udara.
Faktanya, kualitas udara di dalam ruangan bisa jauh lebih buruk dibanding di luar.
Data dari Environmental Protection Agency (EPA) menyebutkan bahwa polusi udara dalam ruangan berpotensi dapat 2 hingga 5 kali lebih tinggi.
Jika dibiarkan, kondisi ini dapat memicu masalah kesehatan seperti alergi, gangguan pernapasan, hingga turunnya daya tahan tubuh.
BACA JUGA:Kenapa Remaja Lebih Nyaman Curhat ke AI? Ahli Ungkap Risikonya
Lalu, apa saja sumber polusi udara dalam rumah yang sering tidak kita sadari seperti dikutip dari Coway.
Gangguan Udara di Rumah
1. Kelembaban yang Tinggi
Hujan membuat udara di sekitar kita lebih lembab. Kondisi ini memicu ruangan menjadi cepat apek sekaligus meningkatkan risiko tumbuhnya jamur.
Jamur dalam ruangan bukan hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga bisa mempengaruhi kesehatan saluran pernapasan
BACA JUGA:Ahli Gizi Ungkap Makanan Terbaik saat Keracunan, Salah Satunya Air Kelapa!
2. Ventilasi Tertutup
Saat hujan deras, pintu dan jendela biasanya ditutup rapat. Akibatnya, pertukaran udara jadi terhambat.
Udara kotor yang terperangkap di dalam ruangan tidak bisa tergantikan dengan udara segar.
Akumulasi ini membuat kualitas udara dalam rumah berpotensi menurun secara signifikan.
BACA JUGA:Apa Bedanya Ikan Salem dan Kembung? Ahli Ungkap Fakta Menarik
3. Debu dan Mikroorganisme
Kondisi lembab menjadikan debu, bakteri, hingga polusi mikro lebih mudah menempel dan bertahan lama di udara.
Sumber:
- Share:
