Mahasiswa Tak Mampu di Banyuasin Dapat KIP Kuliah

Senin 15-12-2025,23:30 WIB
Reporter : Marieska Harya Virdhani
Editor : Marieska Harya Virdhani

Ketua Komisi X DPR RI, Hetifah Sjaifudian menyampaikan apresiasi atas sambutan masyarakat Banyuasin sekaligus menegaskan komitmen untuk mengawal aspirasi daerah. 

“Kami melihat potensi besar yang dimiliki Banyuasin, tetapi juga tantangan nyata yang membutuhkan dukungan kebijakan. Setiap masukan dari pemerintah daerah dan pemangku kepentingan akan kami bawa dalam penyempurnaan regulasi serta penguatan program pendidikan, vokasi, dan riset agar manfaatnya benar-benar dirasakan masyarakat,” ujar Hetifah.

Sementara itu, Bupati Banyuasin, Askolani menyampaikan harapan besar atas perhatian yang diberikan pemerintah pusat dan DPR RI. 

BACA JUGA:Pendaftaran BTN Housingpreneur diperpanjang, Kesempatan untuk Perumahan Masih Dinantikan

“Dengan kondisi wilayah yang luas serta banyak daerah perairan yang sulit dijangkau, kami sangat membutuhkan dukungan pusat untuk pemerataan infrastruktur pendidikan, peningkatan layanan sekolah, dan pemenuhan tenaga pendidik agar Banyuasin dapat sejajar dengan daerah lain di Indonesia,” ungkap Bupati Askolani.

Selama Kunker, rombongan mengikuti sejumlah agenda seperti dialog dengan Pemerintah Kabupaten Banyuasin, pertemuan dengan LLDikti Wilayah II dan perguruan tinggi, kunjungan lapangan ke SMK Unggul Negeri 2 Banyuasin III untuk melihat kondisi sarana prasarana pendidikan, serta ramah tamah dengan Politeknik Negeri Sriwijaya untuk memperkuat pengembangan pendidikan vokasi.

BACA JUGA:Tak Mau Ketinggalan Zaman, Kepala Desa di Nunukan Ramai-Ramai Daftar Kuliah

Kegiatan interaktif ini menghasilkan sejumlah rekomendasi penting yang akan menjadi bahan tindak lanjut dalam perumusan kebijakan nasional.

Melalui partisipasi ini, Kemdiktisaintek menegaskan komitmennya untuk terus memperkuat ekosistem pendidikan tinggi berbasis riset dan inovasi, meningkatkan sinergi pemerintah pusat dan daerah, serta memastikan arah kebijakan pendidikan tinggi selaras dengan aspirasi masyarakat dan kebutuhan pembangunan nasional.

 

 

Kategori :

Terpopuler