Sekolah Rakyat Jadi Sorotan dalam Rapat Koordinasi Pemkot Tarakan

Wali Kota Tarakan, dr. H. Khairul, M.Kes., memimpin Rapat Koordinasi bersama jajaran perangkat daerah pada Kamis 11 September 2025--Pemkot Tarakan
TARAKAN, DISWAY.ID - Wali Kota TARAKAN, dr. H. Khairul, M.Kes., memimpin Rapat Koordinasi bersama jajaran perangkat daerah pada Kamis 11 September 2025.
Pertemuan yang berlangsung di ruang rapat Wali Kota ini membahas sejumlah isu strategis yang menjadi perhatian penting pemerintah daerah.
Salah satu fokus utama adalah tindak lanjut program Sekolah Rakyat di Tarakan.
BACA JUGA:Harga Cabai di Tarakan Mulai Pedas! Cek Rinciannya di Sini
Program ini hadir sebagai upaya memberikan akses pendidikan yang lebih merata bagi masyarakat, khususnya bagi mereka yang kesulitan menjangkau layanan pendidikan formal.
Pemerintah Kota Tarakan menilai, Sekolah Rakyat bukan hanya sekadar sarana belajar alternatif, tetapi juga bagian dari komitmen untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia sejak usia dini hingga remaja.
Selain membahas Sekolah Rakyat, rapat juga menyoroti optimalisasi aset daerah sebagai penyumbang Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Pemanfaatan aset secara efektif diharapkan mampu memperkuat kemandirian fiskal kota, sekaligus mendukung pembiayaan berbagai program pembangunan.
Isu lain yang mengemuka adalah persoalan sampah, terutama di wilayah pesisir.
BACA JUGA:Tagihan Biaya Abonemen PDAM di Perumahan Tarakan Tuai Polemik
Pemerintah berkomitmen melakukan pemetaan Tempat Pengolahan Sampah Reduce-Reuse-Recycle (TPS3R) untuk mewujudkan target “zero waste” di Tarakan.
Langkah ini selaras dengan visi kota yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.
Tak hanya itu, Wali Kota juga menegaskan pentingnya melanjutkan program Safari Gotong Royong.
Melalui program ini, partisipasi masyarakat diharapkan semakin kuat dalam menjaga kebersihan lingkungan.
Sumber: