Kenali Broken Heart Syndrome, Dokter Jantung Jelaskan Dampak Stres Bisa Mematahkan Hatimu

Kenali Broken Heart Syndrome, Dokter Jantung Jelaskan Dampak Stres Bisa Mematahkan Hatimu

Namun, tahukah kamu bahwa rasa sakit emosional seperti itu benar-benar bisa memengaruhi jantung?--unsplash

 

KALTARA, DISWAY.ID - Pelajari bagaimana stres emosional dapat menyebabkan Broken Heart Syndrome, kenali gejalanya, dan temukan cara sederhana untuk pulih serta menjaga kesehatan jantung.

Kita semua tahu betapa menyakitkannya patah hati.

Penyebabnya bisa karena putus hubungan, kehilangan orang tercinta, atau tekanan hidup yang terasa berat.

Rasa sakit itu bisa sangat intens dan kadang membuat kita kewalahan.

Namun, tahukah kamu bahwa rasa sakit emosional seperti itu benar-benar bisa memengaruhi jantung?

Kondisi ini dikenal sebagai Broken Heart Syndrome atau Takotsubo Cardiomyopathy, sebuah kondisi mengejutkan yang memengaruhi kerja jantung dilansir dari Hindustan Times

BACA JUGA:Pencinta Kopi Wajib Tahu! Ini Batas Aman Konsumsi Kafein Harian Kata Ahli Gizi

Apa itu Broken Heart Syndrome?

Broken Heart Syndrome disebabkan oleh stres emosional dan fisik yang memengaruhi fungsi jantung. Gejalanya mirip dengan serangan jantung.

“Ini terjadi ketika lonjakan tiba-tiba hormon stres, seperti adrenalin dan kortisol, melemahkan otot jantung untuk sementara,” jelas Dr Abhishek Singh, Dokter Spesialis Jantung di Manipal Hospital kepada Health Shots.

Berbeda dengan serangan jantung yang disebabkan oleh tersumbatnya arteri,

Broken Heart Syndrome membuat ventrikel kiri jantung membengkak atau membesar. Kondisi ini dinamakan “takotsubo” karena bentuk pembengkakan jantung menyerupai perangkap gurita tradisional Jepang.

Ketika jantung mengalami stres yang intens, jantung bereaksi seperti otot tubuh lainnya.

“Jantung akan mengaktifkan respons fight-or-flight yang dapat mengganggu ritme normalnya,” jelas sang dokter.

Sumber: