Mau Investasi Emas Antam? Ikuti 7 Trik ini agar Keuntungan Maksimal

Jika ingin yang sudah terpercaya, kamu bisa membeli emas produksi Antam, UBS, atau Galeri 24 yang tersedia di Pegadaian.

3. Beli di Tempat Resmi dan Terpercaya

Hindari membeli emas dari sumber yang tidak jelas. Pilih lembaga resmi seperti Pegadaian, yang telah diawasi Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

Di sana, kamu bisa membeli emas secara tunai atau cicilan melalui program Cicil Emas.

BACA JUGA:TNI Diminta Siap! Prabowo Pertimbangkan Kirim Pasukan Perdamaian ke Gaza

Menariknya, harga cicilan tetap mengikuti harga di awal akad, meskipun harga pasar emas naik di kemudian hari.

4. Tentukan Ukuran Emas Sesuai Kebutuhan

Ukuran emas batangan bervariasi, mulai dari 0,5 gram hingga 1 kilogram. Jika kamu ingin fleksibilitas tinggi dan mudah dicairkan saat butuh dana mendesak, beli emas dengan ukuran kecil.

Namun, untuk investasi jangka panjang, lebih baik membeli dalam gram besar (25 gram ke atas) karena harga per gram-nya relatif lebih murah dibandingkan ukuran kecil.

5. Siapkan Tempat Penyimpanan yang Aman

Emas fisik harus disimpan di tempat yang aman dan tahan terhadap risiko kerusakan atau pencurian.

Kamu bisa menggunakan brankas pribadi di rumah atau menyewa layanan Safe Deposit Box (SDB) di Pegadaian, mulai dari Rp400 ribuan per tahun. 

Selain itu, Pegadaian juga menyediakan layanan Titipan Emas, di mana kamu bisa menitipkan emas dengan aman sekaligus memiliki akses plafon pinjaman melalui sistem gadai.

6. Bandingkan Harga Sebelum Membeli

Sebelum transaksi, bandingkan harga emas dari berbagai produsen seperti Antam, UBS, dan Galeri 24.

Sumber: