KALTARA, DISWAY.ID - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menghimpun kejadian bencana dan penanganannya hingga Jumat (28/11) pukul 07.00 WIB.
Sejumlah bencana hidrometeorologi basah terjadi di beberapa daerah pada periode tersebut.
Kejadian pertama yang tercatat, yaitu banjir terjadi di Kota Binjau, Sumatera Utara, pada Rabu (26/11) malam pukul 18.00 waktu setempat.
Peristiwa ini dipicu oleh hujan dengan intensitas yang lebat menyebabkan meluapnya tiga sungai di Kota Binjau, yakni Sungai Bingai, Mencirim, dan Bangkatan.
BACA JUGA:Cara Menahan Diri dari Jebakan Promo dan Banjir Diskon, Ini Kata Pakar
Luapan air tersebut kemudian menyebabkan tergenangnya permukiman warga. Sedikitnya ada 5.818 Kepala Keluarga (KK) atau 19.349 jiwa terdampak di 21 kelurahan dari lima kecamatan, yakni Kecamatan Binjai Selatan, Binjai Kota, Binjai Timur, Binjai Utara, dan Binjai Barat.
Hingga Kamis (27/11), BPBD Kota Binjai telah merespons kejadian bencana ini dengan mendirikan dapur umum untuk warga terdampak dan terus melakukan pengkinian data dari lokasi-lokasi terdampak.
BPBD setempat juga telah mendirikan pos pengungsian di Jalan T. Imam Bonjol, Kelurahan Setia. Selain itu, pelayanan kesehatan juga diberikan serta menyiagakan personel apabila ada warga yang masih membutuhkan evakuasi.
BACA JUGA:Sempadan Sungai Jadi Senjata Utama Pengendalian Banjir di Tana Tidung
Selanjutnya, masih di Sumatera Utara, kejadian bencana terbaru juga terjadi di Kota Tebing Tinggi, pada Kamis (27/11) pukul 06.00 WIB.
Banjir ini disebabkan oleh kenaikan debit air sungai Padang dan Bahilang yang dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi di wilayah hulu, yakni Kabupaten Simalungun dan Kabupaten Serdang sehingga air di wilayah hilir meluapnya.
Sebanyak 26 kelurahan di lima kecamatan terdampak dengan jumlah warga yang terdampak mencapai 5.054 KK atau sejumlah 13.337 jiwa.
BPBD setempat juga mencatat kerugian materil berjumlah 4.080 unit rumah terendam banjir.
BACA JUGA:Website KIM.ID dan AI Generatif Genjot Pelayanan Publik dan Informasi
Guna merespons peristiwa ini, BPBD Kota Tebing Tinggi telah mengerahkan personel untuk melakukan pengkian data dan memantau lokasi terdampak.